Oleh karena itu, Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan MSi meminta secara tegas kepada Kepala Dinas Kesehatan bersama Direktur RSUD Selatpanjang untuk dapat bekerja lebih maksimal dalam menghadapi lebaran. Salah satunya dengan menyiagakan ambulance dan tenaga kesehatan.
"Kita minta Dinas Kesehatan dapat berkolaborasi dengan baik dengan RSUD. Kita ingin Ambulan harus distandbykan, baik di pelabuhan dimana terjadi arus mudik, maupun di setiap pelayanan kesehatan. Kemudian juga tenaga kesehatan, dan juga RSUD sendiri sebagai pusat kesehatan terbesar di Meranti harus standby 1x24 jam sehari," ujarnya dalam sebuah rapat koordinasi belum lama ini.
Irwan menilai pada saat menghadapi lebaran ini juga Pemerintah diuji dalam memberikan pelayanan yang baik dan maksimal kepada masyarakat, khususnya dibidang kesehatan. Karena bagaimanapun bidang kesehatan adalah kebutuhan mendasar bagi masyarakat.
"Selain dokter distandbykan juga ketersediaan obat sendiri juga harus ada," ucap Bupati. Ia tak menginginkan masyarakat di Kepulauan Meranti tidak mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik, walaupun pada masa libur lebaran.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, dr Irwan Suwandi melaporkan kepada Bupati bahwa sudah berkoordinasi bersama seluruh jajarannya untuk menyiapkan berbagai peralatan keselamatan, seperti ambulan dan lainnya.
"Kita sudah menyiapkan diri bagaimana nantinya mengantisipasi berbagai persoalan yang menuntut pelayanan kesehatan, baik di pelayanan kesehatan, maupun di sejumlah tempat keramaian seperti di pelabuhan," terangnya yang pada kesempatan bersamaan Direktur RSUD, drg Viviyanti mengakui akan menstandbykan RSUD selama 24 jam sehari. (susanto/MRnetwork)
Sumber : halloriau
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.