Cameron memuji pengabdian dan kepahlawanan tentara Inggris di Timur Tengah dan menegaskan kembali janjinya untuk membawa mereka pulang pada akhir 2014.
Cameron, yang mengunjungi pasukan di sana minggu lalu, juga mengingatkan kepada rakyatnya akan pengorbanan luar biasa yang dilakukan pasukan Inggris di luar negeri .
"Meski pun Inggris tidak akan meninggalkan Afghanistan dalam keadaan sempurna, namun negara itu akan mampu menghentikan dirinya sendiri menjadi surga bagi kamp pelatihan teroris," ujarnya seperti dilansir BBC, Sabtu (21/12).
"Pada akhir tahun depan kita tidak akan lagi memiliki prajurit Inggris atau perempuan dalam peran tempur di Afghanistan," lanjutnya .
Dia mengingatkan para prajurit tetap ingat tujuan dari misi NATO. "Kami mengirim orang untuk membangun pasukan keamanan Afghanistan yang mampu mempertahankan tingkat keamanannya sendiri sehingga tidak lagi menjadi surga bagi kamp pelatihan teroris . Mereka akan mencapai itu," tegasnya.
Dia juga memuji pasukan Inggris lain di luar negeri termasuk awak HMS Illustrious , yang pergi ke Filipina setelah Topan Haiyan melanda negara itu bulan lalu. Juga peran AL Inggris mengatasi pembajakan di lepas pantai Somalia dan mereka yang bekerja pada kapal selam nuklir Inggris. "Jadi, jika kita memikirkan tentang angkatan bersenjata kita yang berani di perayaan Natal ini, mari kita bangga akan keberhasilan mereka di Afghanistan," pungkasnya.
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.