
''Saya rasa BLUD itu solusi terbaik, makanya kita berharap pemerintah segera menjadikan RSUD menjadi BLUD. Dengan BLUD tak ada lagi istilah rumah sakit kehabisan stok obat atau menunggu ketuk palu baru tender beli obat. Rumah sakit bisa langsung beli sesuai ketentuan BLUD itu sendiri,'' ujar tokoh masyarakat Bengkalis, Sulaiman Zakaria baru-baru ini.
Mantan Sekda Kabupaten Bengkalis tersebut mengaku sering mendengar keluhan terkait putusnya obat-obatan di RSUD, banyaknya alat kesehatan yang rusak dan lainnya. Kondisi seperti itu tidak akan terjadi kalau kewenangan pengelolaan itu berada di tangan manajamen RSUD.
Menjawab soal menurunnya kualitas pelayanan RSUD, kata pria yang akrab disapa Leman ini mengatakan, dirinya tidak ingin campur tangan terlalu jauh terkait keberadaan RSUD. Hanya saja, ketika dirinya masih menjabat Sekda, saat itu Pemkab Bengkalis pernah mendatangkan konsultan ke RSUD untuk melatih bagaimana memberikan layanan yang baik kepada pasien maupun para pengunjung.
''Ya waktu itu tujuan kita semata-mata bagaimana memberikan layanan kesehatan yang baik kepada masyarakat. Kalau sekarang bagaimana, apakah menurun atau semakin baik, terus terang saya kurang tau itu,'' ujar ketua DPD Partai Demokrat Bengkalis itu.
Sebelumnya Ketua Komisi IV DPRD Bengkalis, Sofyan juga mendesak manajemen RSUD untuk secepatnya membentu BLUD. Sofyan juga berharap RSUD terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. (ak27)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.