
Kepala Humas Panitia Pusat SNM PTN 2014 Bambang Hermanto mengingatkan maraknya penipuan pada masa pendaftaran SNM PTN. Modusnya, ada oknum yang mengaku bisa meloloskan siswa masuk ke perguruan tinggi negeri tertentu dengan syarat membayar sejumlah uang.
Mereka berupaya menghubungi siswa sebanyak-banyaknya. Untuk meyakinkan, penipu tidak minta uang di awal pendaftaran. Mereka minta uang ketika siswa tersebut dinyatakan diterima.
Karena itu, siswa diminta merahasiakan nomor peserta seleksi. "Pihak PTN benar-benar independen dalam menilai dan meluluskan pelamar SNM PTN. Tidak ada kongkalikong," tegas Bambang.
Bambang juga meminta siswa mencermati data rapor yang dimasukkan pihak sekolah ke panitia SNM PTN. Jika ada ketidakcocokan nilai di rapor fisik dengan data online, siswa harus melapor ke sekolah agar segera diperbaiki. Jika ketidakcocokan mengandung unsur kesengajaan, kepesertaan SNM PTN siswa yang bersangkutan digugurkan. Sementara itu, pihak sekolah tidak bisa mengikuti SNM PTN tahun berikutnya. (ak27)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.