[ArtikelKeren] UNIK - Jalan-jalan ke gumuk pasir di Yogyakarta ibarat berkunjung ke gurun sahara Timur Tengah. Hamparan pasir yang luas di selatan Provinsi DIY merupakan fenomena alam unik dan satu-satunya di Asia Tenggara. Kawasan gumuk pasir dapat ditempuh dari kota Yogyakarta dengan waktu + 30 menit kearah selatan dan tidak jauh dari objek wisata pantai Parangtritis.
Gumuk pasir yang terbentuk di antara pantai Parang Kusumo sampai Pantai Depok ini pada umumnya disusun atas material pasir hitam gunung Merapi yang terbawa oleh aliran sungai Oyo dan Opak yang kemudian diendapkan dimuara sungai. Besarnya angin di pesisir selatan Yogyakarta membuat material pasir terdeflasi dalam bentuk saltasi atau rayapan pasir. Adanya hambatan yang berupa vegetasi ataupun topografi penghalang akan menyebabkan material mengendap sehingga terbentuk gumuk pasir. Gumuk pasir yang paling fenomenal di Yogyakarta adalah tipe barchan yang menyerupai bulan sabit.
Sebagai fenomena yang langka Gumuk pasir memiliki fungsi ekologis yang sangat penting. Daerah berpasir seperti ini memiliki kemampuan meloloskan air yang tinggi sehingga memberikan cadangan air bagi masyarakat pesisir. Selain itu keberadaan gumuk pasir dapat meredam hantaman gelombang tsunami, sehingga dengan keberadaan gumuk pasir resiko yang ditimbulkan akibat bencana tsunami dapat berkurang.
Tidak heran jika kawasan ini menjadi lokasi favorit untuk fotografi, pembuatan video klip sampai film. Seperti video klip Agnes Monica (Godai Aku Lagi) dan Letto (Memiliki Kehilangan) serta film pasir berbisik merupakan salah satu yang mengambil setting di kawasan ini.
Gumuk pasir yaitu hamparan bukit-bukit pasir pun menjadi arena latihan para penghobi motocross. Medan dengan tingkat kesulitan yang variatif dan luas ini menjadi tempat favorit para crosser. Adrenalin para crosser pun terpacu dibuatnya ketika berlati di hamparan gumuk pasir ini.
Setelah seharian berpanas-panasan di hamparan pasir untuk berfoto-foto, kita dapat langsung menuju pantai Depok. Disana kita disajikan pasar ikan segar yang langsung dapat dimasak di restoran-restoran sederhana bernuansa pesisir dan bermain air di pantainya yang berpasir atau sekedar menikmati keindahan pemandangan sambil menunggu sunset menjelang. Petualangan yang tidak terlupakan ini membuatku akan selalu rindu dengan Yogyakarta. (ak27)
|
|
|
|
Gumuk pasir yang terbentuk di antara pantai Parang Kusumo sampai Pantai Depok ini pada umumnya disusun atas material pasir hitam gunung Merapi yang terbawa oleh aliran sungai Oyo dan Opak yang kemudian diendapkan dimuara sungai. Besarnya angin di pesisir selatan Yogyakarta membuat material pasir terdeflasi dalam bentuk saltasi atau rayapan pasir. Adanya hambatan yang berupa vegetasi ataupun topografi penghalang akan menyebabkan material mengendap sehingga terbentuk gumuk pasir. Gumuk pasir yang paling fenomenal di Yogyakarta adalah tipe barchan yang menyerupai bulan sabit.
Sebagai fenomena yang langka Gumuk pasir memiliki fungsi ekologis yang sangat penting. Daerah berpasir seperti ini memiliki kemampuan meloloskan air yang tinggi sehingga memberikan cadangan air bagi masyarakat pesisir. Selain itu keberadaan gumuk pasir dapat meredam hantaman gelombang tsunami, sehingga dengan keberadaan gumuk pasir resiko yang ditimbulkan akibat bencana tsunami dapat berkurang.
Tidak heran jika kawasan ini menjadi lokasi favorit untuk fotografi, pembuatan video klip sampai film. Seperti video klip Agnes Monica (Godai Aku Lagi) dan Letto (Memiliki Kehilangan) serta film pasir berbisik merupakan salah satu yang mengambil setting di kawasan ini.
Gumuk pasir yaitu hamparan bukit-bukit pasir pun menjadi arena latihan para penghobi motocross. Medan dengan tingkat kesulitan yang variatif dan luas ini menjadi tempat favorit para crosser. Adrenalin para crosser pun terpacu dibuatnya ketika berlati di hamparan gumuk pasir ini.
Setelah seharian berpanas-panasan di hamparan pasir untuk berfoto-foto, kita dapat langsung menuju pantai Depok. Disana kita disajikan pasar ikan segar yang langsung dapat dimasak di restoran-restoran sederhana bernuansa pesisir dan bermain air di pantainya yang berpasir atau sekedar menikmati keindahan pemandangan sambil menunggu sunset menjelang. Petualangan yang tidak terlupakan ini membuatku akan selalu rindu dengan Yogyakarta. (ak27)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.