Namun, oleh suaminya, Yas (53), uang tersebut malah dibelikan tivi dan DVD. Di sinilah petaka itu terjadi. Berdalih untuk kebutuhan biologis, Yasir pun membeli CD film porno dan menontonnya di rumah. Celakanya, adegan dalam film itu malah diperaktekkan Yas pada putrinya, sebut saja Bunga (11).
Di bawah ancaman bunuh, Bunga hanya bisa pasrah tiga bulan jadi budak seks ayah kandungnya sendiri. Diakui SH, beberapa bulan sebelum pulang ke Indonesia, ia sudah curiga melihat sikap putrinya. Pasalnya, tiap kali bicara di hape, Bunga selalu mengeluh sakit di bagian sensitifnya.
Tapi karena takut dengan ancaman sang ayah, Bunga tak berani mengaku kalau ia telah dicabuli ayahnya. Karena tiap bicara Bunga terus mengeluhkan hal yang sama, naluri keibuan SH pun muncul.
Alhasil, belum genap lima tahun bekerja, SH yang tak tenang akhirnya pulang ke kampung halamannya. Tau istrinya akan kembali, Yas kembali mengancam putrinya agar tak membeberkan perbuatannya.
Jika berani buka mulut, Yas mengancam tak akan segan-segan menghabisi nyawanya. Mendapat ancaman itu, korban makin ketakukan. Saat ibunya tiba, korban sempat berusaha menutupi kejadian yang telah menimpanya selama tiga bulan itu.
Tapi SH yang melihat gelagat aneh pada anaknya terus membujuk. Karena terus didesak, akhirnya Bunga pun membeberkan perbuatan ayahnya.
"Saya baru 2 minggu pulang dari Malaysia, saya jadi TKW disana. Tiba-tiba saya mendengar kabar anak saya menangis-nangis minta saya pulang, setelah saya pulang, tahunya kemaluan anak saya sakit. Katanya dibuat sama bapaknya," lirih SH. Masih kata Siti, menurut pengakuan anaknya, perbuatan itu dilakukan Yas usai nonton film bokep. “Anak saya trauma sekali dengan bapaknya. Kalo bapaknya pulang, anak saya langsung lari ketakutan berondok di belakang saya sambil gemetar, kata anak saya bapaknya sangat kejam," jelasnya. (ak27)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.