Secara khusus JK meninjau kondisi para pengungsi yang telah berada di pengungsian lebih dari dua bulan. Dalam rilis yang dikirimkan staf media JK, Husain Abdullah, JK menyimpulkan banyak kebutuhan yang penting tapi belum terpenuhi untuk pengungsi. Mulai dari anak-anak yang membutuhkan popok sampai para orang lanjut usia yang membutuhkan sirih sebagai kebutuhan sehari-hari.
Selain itu, kata JK, banyak anak muda yang sedang menempuh pendidikan kuliah membutuhkan keringanan biaya. Mereka merasa sedih dan takut untuk pulang kampung. Bahkan, ada sekitar 42 mahasiswa yang terancam putus kuliah.
JK memerintahkan organisasinya untuk terus mendata kebutuhan dan keperluan selama menangani bencana dan selalu siap membantu siapapun yang membutuhkan. Kepada pengungsi, Wakil Presiden RI 2004-2009 ini berpesan agar mereka tetap waspada.
Saat situasi darurat begini, papar JK, masyarakat tetap membutuhkan asupan makanan yang bergizi salah satunya sayur mayur. Karena itu, JK pastikan dirinya segera membantu pasokan kebutuhan sayuran untuk kebutuhan pangan pengungsi. "Rupanya mereka tidak lengkap makan tanpa sayur. Saya akan bantu sayurannya. Kira-kira (makan dengan sayuran) seperti orang Sunda butuh lalap," kata JK. (ak27)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.