Warga Temukan Tulang Manusia

[ArtikelKeren] NEWS - Warga Jalan Saudara RT04/RW08 Kelurahan Tuah Karya Kecamatan Tampan dikejutkan dengan temuan sesosok tubuh manusia yang telah menjadi tulang belulang, Selasa (3/12).

Menurut keterangan salah seorang saksi mata, Sahril (55) ia menemukan mayat tersebut saat menggali tanah untuk parit batas.

Kapolsek Tampan Kompol Suparman saat dikonfirmasi dilokasi kejadian menjelaskan, dugaan sementara korban adalah perempuan.

‘’Dari benda-benda milik korban yang kita temukan, analisa awal kita, korban adalah perempuan, karena ditemukan beberapa barang yang biasa dikenakan perempuan,’’ jelas Kapolsek.

Kapolsek mengatakan, tulang belulang yang ditemukan tersebut diduga merupakan korban pembunuhan. Pasalnya saat posisi pertama kali ditemukan, tulang belulang tersebut berada di dalam switter.

‘’Kemungkinan korban dibunuh terlebih dahulu dan korban dimutilasi. Dari ditemukannya saja, tulang belulang tersebut berada di dalam switter dan tidak posisi memanjang seperti dikuburkan,’’ terang Suparman.

Dalam kesempatan tersebut, Kompol Suparman menghimbau kepada masyarakat jika ada yang kehilangan pihak keluarga perempuan dalam setahun terakhir bisa melapor ke Polsek Tampan.

‘’Perkiraan awal kita korban telah dikubur sekitar satu tahun. Dan jika masyarakat merasa kehilangan keluarga perempuan, bisa melihat dari benda-benda yang kita temukan. Saat ini untuk otopsi, tulang-tulang ini kita bawa ke RSUD Arifin Achmad,’’ tutup Kompol Suparman.

Dari olah TKP, polisi juga menemukan beberapa barang bukti yang bisa dijadikan acuan awal penyelidikan oleh pihak Kepolisian, yakni barang bukti berupa switer bertuliskan Pany House PH 58, kalung emas dengan liontin bunga, BH, dan gelang karet serta celana dalam.

Informasi yang dirangkum di lapangan, tulang belulang yang ditemukan oleh Sahril ditanam sedalam setengah meter dari permukaan tanah.

Pasalnya saat pihak kepolisian dibantu oleh warga setempat hendak mengangkatnya, penggalian dilakukan tidak terlalu dalam. Selain itu posisi ditemukannya tulang belulang tersebut tidaklah jauh dari pemukiman warga sekitar.

‘’Dulu disini memang semak belukar, baru sekitar tiga atau empat tahun ini rumah warga banyak di sini, kata Tomson (42) salah satu warga sekitar.

Sementara itu, Sahril yang pertama kali menemukan dan juga merupakan saksi saat dijumpai dilokasi kejadian menceritakan bahwa ketika itu dirinya baru saja hendak memulai penggalian parit untuk batas tanahnya.

Tetapi sekitar beberapa meter melakukan penggalian, dirinya terkejut, saat itu cangkul yang dia gunakan menghantam benda keras.

Merasa penasaran, Sahril mencoba melakukan penggalian dengan pelan-pelan, ternyata apa yang dikhawatirkan olehnya benar. Satu tulang kaki ditemukan Syahril dan seterusnya Syahril menemukan tengkorak kepala.

Merasa ketakutan, Syahril segera memberitahukan kepada warga sekitar. Mendapatkankan laporan bahwa adanya tulang manusia, warga sekitar segera berbondong menuju kelokasi kejadian. (ak27/rp)