Perkiraan APBD 2014 Rp2,425 Triliun

[ArtikelKeren] NEWS - Pemko Pekanbaru benar-benar mengenjot pembahasana Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2014. Kamis (7/11) malam, tahapan awal plafon APBD sementara berupa Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran (KUA PPAS) disepakati oleh legislatif dan eksekutif. Kesepakatan tersebut diresmikan dengan penandatantan MoU yang dilaksanakan Walikota Pekanbaru, H Firdaus ST MT bersaama Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Syahril di RM Sri Mersing Pekanbaru.

Dari data KUA PPAS yang disepakati tersebut diperkirakan APBD 2014 akan datang mencapai Rp2,425 Triliun. Jumlah tersebut berasal dari pendapatan Rp2,137 Triliun, belaja Rp 2,40 Triliun, penerimaan Rp288 Milyar dan pengeleuaran Rp5,6 Milyar. Jumlah tersebut meningkat 17 persen dibandingkan APBD 2013 yang lalu yang mencapai Rp2,1 Triliun.

Dalam penandatangan KUA PPAS tersebut juga dihadiri oleh Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi SSi, Sekdako Pekanbaru, HM Sukri Harto, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Syahril SH, Sondia Warman, Dian Sukheri dan seluruh anggota DPRD Pekanbaru serta SKPD dilingkungan Pemko Pekanbaru.

''Alhamdulillah, progres untuk percepatan pembahasan APBD Pekanbaru 2014 akan datang sudah dimulai lebih cepat. Target kita 30 November sudah diajukan ke Pemprov untuk melakukan verifikasi sehingga per 1 Januari 2014 sudah bisa digunakan. Jadi kepada bapak ibu anggota DPRD Pekanbaru bisa mengesa pembahasan ini,''harap Walikota Pekanbaru, H Firdaus ST MT kamis (7/11) malam.

Diterangkan Firdaus, percepatan tersebut tidak hanya untuk mempermudah pelaksanaan kegiatan Pemko Pekanbaru akan datang. Namun juga untuk mendapatkan reward berupa insentif dari pusat kepada daerah yang lebih awal mengesahkan APBD nya sebesar Rp22 Milyar. Insentif tersebut dinilai mampu mendambah kekuatan anggaran untuk membangun Kota Pekanbaru yang cepat perkembangannya saat ini. Tahun lalu, Pekanbaru hampir mendapatkan hal tersebut. Namun, karena kelalaian TAPD, akhirnya pengesahan APBD baru bisa dilaksankan pada Februari sehingga tidak mendapatkan apresiasi tersebut.

Dalam sambutannya, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Syahril SH menyampaikan hal tersebut memang belum memuaskan. Namun, hal tersebut sudah maksimal untuk membangun Pekanbaru kedepan. Diharapkan koordinasi antara legislatif dan eksekutif terus berjalan lancar dan memberikan dampak positif untuk Pekanbaru lebih baik.

''Kita optimis bisa mencapai target pengesahan APBD tersebut secepatnya. Kita akan kerja keras pagi dan malam sampai benar-benar desember sudah masuk ke Pemprov. Yang paling penting, peran dari seluruh pihak sangat diperlukan, karena ini berhubungan dengan hasratmasyarakat kota Pekanbaru secara keseluruhan,''ujarnya. (RP)