BENGKALIS [ArtikelKeren] NEWS - Dinas Pasar dan Kebersihan (DKP) Kabupaten Bengkalis akan menyiagakan petugas khusus mulai dari H-1 hingga H+2 untuk menjaga kebersihan kota. Dengan demikian, tumpukan sampah yang menggunung akan bisa diantisipasi sehingga suasana nyaman saat lebaran tetap terjaga.
Hal diungkapkan Kepala Dinas DKP melalui Kabid Pasar Abdul Kadir kepada halloriau.com, Minggu (4/8). "Memang berdasarkan kalender kerja, pada H-1 hingga H+2 petugas kebersihan kita liburkan. Namun demikian, akan ada sekitar 80-an orang yang tetap kerja selama hari libur tersebut," ujar Abdul Kadir.
Ia menambahkan, jumlah tersebut belum termasuk petugas kebersihan yang ada di Duri dengan perkiraan sekitar 70-an petugas.
Dikatakan,'petugas khusus' tersebut akan bekerja seperti biasa seperti membersihkan sampah yang ada di jalan-jalan dan lapangan, serta pasar. Bahkan, mereka juga akan bekerja pada saat pawai takbir dan usai sholat Idul Fitri agar lokasi-lokasi yang dipergunakan untuk acara tersebut tetap bersih.
"Mekanisme bagaimana bekerjanya kita serahkan kepada mereka. Yang pasti kita dari Dinas Pasar sudah menginstruksikan selama H-1 hingga H+2 jangan sampai ada sampah yang berserak," kata Kadir.
Sebagai bentuk penghargaan kepada para petugas kebersihan tersebut, Kadir mengatakan DKP memberikan reward berupa tambahan penghasilan sebesar Rp100 ribu perhari. Diharapkan, dengan adanya tambahan penghasilan itu, membuat petugas kebersihan bisa bekerja dengan lebih semangat.
"Selama libur tersebut terhitung H-1 hingga H+2 kita prediksi jumlah sampah yang terbuang akan meningkat drastis, seiring dengan meningkatnya aktifitas warga dalam menyambut hari raya Idul Fitri. Kalau tidak ada petugas kebersihan yang bekerja, dipastikan Bengkalis akan penuh dengan sampah.
Kondisi ini sudah jelas akan mengurangi kenyamanan. Untuk itulah kita ambil kebijakan, dengan tetap mempekerjakan petugas kebersihan (bagi yang mau,red) dan kompensasinya kita beri mereka tambahan penghasilan,"kata Kadir lagi (zulkarnaen/MRnetwork)
Hal diungkapkan Kepala Dinas DKP melalui Kabid Pasar Abdul Kadir kepada halloriau.com, Minggu (4/8). "Memang berdasarkan kalender kerja, pada H-1 hingga H+2 petugas kebersihan kita liburkan. Namun demikian, akan ada sekitar 80-an orang yang tetap kerja selama hari libur tersebut," ujar Abdul Kadir.
Ia menambahkan, jumlah tersebut belum termasuk petugas kebersihan yang ada di Duri dengan perkiraan sekitar 70-an petugas.
Dikatakan,'petugas khusus' tersebut akan bekerja seperti biasa seperti membersihkan sampah yang ada di jalan-jalan dan lapangan, serta pasar. Bahkan, mereka juga akan bekerja pada saat pawai takbir dan usai sholat Idul Fitri agar lokasi-lokasi yang dipergunakan untuk acara tersebut tetap bersih.
"Mekanisme bagaimana bekerjanya kita serahkan kepada mereka. Yang pasti kita dari Dinas Pasar sudah menginstruksikan selama H-1 hingga H+2 jangan sampai ada sampah yang berserak," kata Kadir.
Sebagai bentuk penghargaan kepada para petugas kebersihan tersebut, Kadir mengatakan DKP memberikan reward berupa tambahan penghasilan sebesar Rp100 ribu perhari. Diharapkan, dengan adanya tambahan penghasilan itu, membuat petugas kebersihan bisa bekerja dengan lebih semangat.
"Selama libur tersebut terhitung H-1 hingga H+2 kita prediksi jumlah sampah yang terbuang akan meningkat drastis, seiring dengan meningkatnya aktifitas warga dalam menyambut hari raya Idul Fitri. Kalau tidak ada petugas kebersihan yang bekerja, dipastikan Bengkalis akan penuh dengan sampah.
Kondisi ini sudah jelas akan mengurangi kenyamanan. Untuk itulah kita ambil kebijakan, dengan tetap mempekerjakan petugas kebersihan (bagi yang mau,red) dan kompensasinya kita beri mereka tambahan penghasilan,"kata Kadir lagi (zulkarnaen/MRnetwork)
Sumber : halloriau
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.