Namun perekaman kartu identitas baru ini secara massal akan dihentikan terhitung 31 Juli mendatang. Artinya, masyarakat yang ingin mengurus KTP elektonik harus mendatangi Kantor Kecamatan setempat.
"Ya akhir Juli ini perekaman e-KTP massal distop tapi pengurusan KTP elektrik regular tetap dilanjutkan," terang Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Pelalawan Drs H Syafruddin, Minggu (28/7/2013).
Syafruddin mengatakan, penyetopan pengurusan e-KTP massal ini maksudnya adalah bahwa tidak ada lagi kegiatan perekaman yang dilakukan pihak dinas yang mendatangi lokasi masyarakat yang belum merekam e-KTP.
"Selama ini kan, dinas ada program rekam e-KTP dalam jumlah besar. Petugas kita langsung turun ke desa-desa bertemu langsung masyarakat yang ingin merekam e KTP. Terakhir kami lakukan di Desa Bukit Kesuma jumlahnya mencapai 400 jiwa. Sebelumnya kita juga datang ke desa-desa yang letaknya jauh hingga ke Teluk Meranti dan lainnya," ungkapnya.
Namun sebelum akhir Juli, sambungnya, jika ada rombongan masyarakat yang memerlukan perekaman e KTP maka pihaknya masih bersedia turun gunung membawa alat-alat perekaman e-KTP terkait. Tapi terhitung 31 Juli mendatang program jemput bola itu tidak lagi dilakukan.
"Jadi mulai 1 Agustus nanti, yang berlaku hanya pengurusan reguler saja. Artinya, masyarakat yang belum merekam data kartu identitas tersebut langsung datang ke kantor Camat setempat," paparnya.(andy/MRnetwork)
Sumber : halloriau
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.