Valencia [ArtikelKeren] MOTOGP - Sebelum memastikan gelar juara dunia MotoGP 2013 di Valencia, Marc Marquez mengaku amat tegang. Balapan 30 lap di sana bahkan terasa amat lama buat pebalap Repsol Honda itu.
Di sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (10/11/2013) malam WIB, Marquez cuma finis ketiga di belakang rekan setimnya, Dani Pedrosa, dan Jorge Lorenzo dari Yamaha yang jadi pemenang.
Akan tetapi, hasil itu sudah cukup buat Marquez untuk mengunci gelar juara dunia MotoGP di tahun pertamanya di kelas primer balap motor grand prix, mengungguli Lorenzo dengan empat poin.
"Di 10 lap awal aku amat gugup dan kaku di motor. Aku tidak bisa melaju dengan gayaku yang biasanya karena Jorge dan Dani sedang bertarung dan di hadapan banyaknya para penonton, sulit untuk menunggu di posisi tiga," kata Marquez di situs MotoGP.
"Sesuatu di dalam diriku mengatakan, 'Kamu harus berusaha'. Tapi bagaimanapun juga aku cukup cerdas dan memahami bahwa kejuaraan dunia lebih penting daripada satu balapan."
"Setelah Jorge dan Dani melebar dan aku ke posisi pertama, dan kemudian aku mendengar suara mesin Jorge dan berpikir, 'Oke, silakan ke posisi pertama'. Karena aku melihat hari ini ia bertarung dengan sangat keras dan itu bukanlah pertarunganku. Kami akan memiliki balapan-balapan lain di masa depan."
"Aku merasa ini seperti balapan terpanjang dalam karierku. Terutama di lap terakhir di mana aku amat hati-hati. Aku tidak banyak menekan dalam balapan dan walaupun begitu aku bisa finis ketiga," beber Marquez. (sportdetik)
Di sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (10/11/2013) malam WIB, Marquez cuma finis ketiga di belakang rekan setimnya, Dani Pedrosa, dan Jorge Lorenzo dari Yamaha yang jadi pemenang.
Akan tetapi, hasil itu sudah cukup buat Marquez untuk mengunci gelar juara dunia MotoGP di tahun pertamanya di kelas primer balap motor grand prix, mengungguli Lorenzo dengan empat poin.
"Di 10 lap awal aku amat gugup dan kaku di motor. Aku tidak bisa melaju dengan gayaku yang biasanya karena Jorge dan Dani sedang bertarung dan di hadapan banyaknya para penonton, sulit untuk menunggu di posisi tiga," kata Marquez di situs MotoGP.
"Sesuatu di dalam diriku mengatakan, 'Kamu harus berusaha'. Tapi bagaimanapun juga aku cukup cerdas dan memahami bahwa kejuaraan dunia lebih penting daripada satu balapan."
"Setelah Jorge dan Dani melebar dan aku ke posisi pertama, dan kemudian aku mendengar suara mesin Jorge dan berpikir, 'Oke, silakan ke posisi pertama'. Karena aku melihat hari ini ia bertarung dengan sangat keras dan itu bukanlah pertarunganku. Kami akan memiliki balapan-balapan lain di masa depan."
"Aku merasa ini seperti balapan terpanjang dalam karierku. Terutama di lap terakhir di mana aku amat hati-hati. Aku tidak banyak menekan dalam balapan dan walaupun begitu aku bisa finis ketiga," beber Marquez. (sportdetik)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.