Dalam setiap kehidupan, ada kesedihan dan kebahagiaan, ada hari dimana kita kehilangan kepercayaan kita, hari dimana teman kita melawan diri kita sendiri. Tapi hari itu tak akan pernah datang saat kita membela suatu hal yang paling berharga dalam hidup ~ @MotivatorSuper

Selasa, 12 November 2013

KKP Gelar Konsultasi Publik Tentang Konservasi Perairan Riau

Selasa, November 12, 2013 By Unknown No comments

BENGKALIS [ArtikelKeren] NEWS - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggelar konsultasi publik terkait urgensi pembentukan Kawasan Konservasi Perairan di Riau, khususnya dalam mendukung kawasan zona perikanan ikan terubuk. Hal itu penting mengingat penurunan populasi ikan terubuk tidak hanya terjadi lantaran aktifitas penangkapan, melainkan juga degradasi lingkungan.

Konsultasi Publik yang difasilitasi oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bengkalis, di Hotel Pantai Marina, Selasa (12/11/2013) menghadirkan pembicara dari KKP Muhammad Safuddin, Kepala DKP Riau Irwan Effendy, Dosen FAPERIKA Universitas Riau, Deni Efizon dan Fauzi serta dihadiri oleh unsur DKP Bengkalis, Meranti dan Siak, tokoh masyarakat, unsur LSM. Tidak ketinggalan sejumlah kepala desa dan nelayan.

Irwan Effendy dalam sambutan singkatnya mengungkapkan tentang menurunannya populasi ikan di Riau, salah satunya ikan terubuk terjadi tidak hanya karena aktifitas penangkapan oleh para nelayan. Namun, perlu disadari bahwa menurunnya habitat tempat ikan hidup juga menjadi penyumbang terbesar menurunnya populasi ikan. Seperti Sungai Siak yang menjadi salah satu habitas dari siklus ikan terubuk, kondisinya saat ini sungguh memprihatinkan. Dengan banyaknya aktifitas perusahaan di sepanjang Sungai Siak, membuat sungai tersebut tidak lagi nyaman bagi ikan-ikan untuk hidup.

''Kalau bisa hidup Sungai Siak ni dia akan menangis,'' ujar Irwan menganalogikan beratnya tingkat pencemaran yang ada di Sungai Siak.

Apa yang disampaikan oleh Irwan Effendy memang tidak berlebihan. Menurut Deni Efizon, berdasarkan hasil kajian yang ia lakukan, ternyata ditemukan sawdust (serbuk gergaji) pada perut ikan terubuk. Hal itu tidak terlepas dari kebiasaan ikan terubuk yang makan plankton. Namun, karena perairan sudah tercemar dengan aktifitas pabrik pengolahan kayu, akibatnya bukan hanya plankton saja yang masuk ke dalam perut ikan terubuk, melainkan juga serbuk gergaji.

''Jadi persoalan kelangkaan ikan terubuk bukan saja karena faktor kebiasaan nelayan yang menangkap ikan terubuk dan diambil telurnya, tapi juga faktor lingkungan, bahwa habitas yang manjadi bagian dari siklus ikan terubuk sudah tercemar,'' katanya.

Sementara itu, Fauzi memaparkan salah satu pengelolaan sumberdaya pesisir dan laut yang efektif adalah dengan mengembangkan Kawasan Suaka Perairan, yaitu mengalokasikan sebagian wilayah pesisir dan laut sebagai tempat perlidungan bagi ikan-ikan ekonomis penting, termasuk ikan terubuk untuk memijah dan berkembang biak dengan baik.

Tujuannya sambung Fauzi bisa ditinjau secara Ekologi, Ekonomi, Sosial Budaya dan Kelembagaan. Secara Ekologi, menurut Fauzi lebih menitikberatkan pada pelestarian dan konservasi sumberdaya ikan terubuk. Tujuan Ekonomi lebih difokuskan para eksploitasi sumberdaya untuk menghasilkan komoditi yang dapat dipasarkan. Tujuan sosial budaya lebih difokuskan pada revitalisasi nilai-nilai budaya masyarakat dalam memanfaatkan sumberdaya. Hal ini bisa dicapai dengan cara memperkenalkan tentang pelestarian ikan terubuk melalui pendidikan, misalnya dalam bentuk muatan lokal.

Sedangkan tujuan kelembagaan menurut Fauzi lebih difokuskan pada aturan-aturan pengelolaan berupa regulasi pemanfaatan sumberdaya dan institusi pelaksanaannya.

''Semua tujuan ini harus dicapai secara paralel dalam arti tidak ada satu tujuan yang lebih diprioritaskan atau lebih tinggi kedudukannya dari tujuan yang lain. Oleh karena itu, dalam pelaksanaannya harus saling terkait anta satu dengan yang lain dan tidak secara parsial dalam pelaksanaannya serta harus bersinergi sehingga terdapat suatu integritas dalam pengelolaan kawasan konservasi ikan terubuk,'' papar Fauzi. (halloriau)

0 komentar :

Posting Komentar

Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.


http://artikelkeren27.blogspot.com/2014/01/hasil-seleksi-cpns-kota-pekanbaru-2013.html

http://artikelkeren27.blogspot.com/2013/12/pengumuman-kelulusan-cpns-kementerian.html


http://artikelkeren27.blogspot.com/2013/12/pengumuman-daftar-nilai-tkd-dan-tkb.html



http://artikelkeren27.blogspot.com/2013/12/pengumuman-daftar-nilai-tkd-dan-tkb.html



http://artikelkeren27.blogspot.com/2013/12/hasil-seleksi-cpns-kabupaten-indragiri.html


http://artikelkeren27.blogspot.com/2013/12/hasil-seleksi-cpns-kabupaten-kuantan.html
http://artikelkeren27.blogspot.com/2013/12/hasil-seleksi-cpns-kabupaten-siak-2013.html










PETUNJUK PENGGUNAAN