PEKANBARU [ArtikelKeren] NEWS - Jajaran kepolisian sektor Rupat berhasil menangkap satu napi yang kabur dari LP Tanjung Gusta di Medan. Napi ini sempat tidur disalah satu rumah warga sebelum dijemput pihak kepolisian.
Hal ini diungkapkan Kabid Humas Polda Riau AKBP Hermansyah Senin (15/7/2013) di Pekanbaru. Menurut Hermansyah, napi itu masuk wilayah Riau, tepatnya Dusun Saiyap, Desa Pangkalan Iris, Kecamatan Rupat, Bengkalis, Sabtu (13/7/2013) lalu.
Napi yang awalnya mengaku bernama Wandi itu datang sendiri dan tanpa perbekalan apapun. Ia hanya mengenakan baju yang melekat di badannya. Kepada warga, dia mengaku perantau asal Medan dan ingin mencari pekerjaan.
"Warga sebenarnya sudah curiga karena dia datang tanpa indentitas dan perbekalan apapun. Begitu pun warga setempat sempat memberikan kesempatan buat napi itu untuk tidur di salah satu rumah warga," kata Hermansyah.
Saat beristirahat itulah, warga melaporkan kecurigaannya ini ke Polsek Rupat dan langsung berkoordinasi dengan Polres Bengkalis. Selanjutnya, Polres Bengkalis berkoordinasi dan mengirimkan foto napi tersebut ke Polda Sumut dan LP Tanjung Gusta.
"Dari sana, baru dapat dipastikan, bahwa orang yang datang ke desa itu napi Tanjung Gusta. Namanya bukan Wandi, tapi Jaka. Ia tersandung kasus narkoba," kata Hermansyah.(iwan/MRnetwork)
Hal ini diungkapkan Kabid Humas Polda Riau AKBP Hermansyah Senin (15/7/2013) di Pekanbaru. Menurut Hermansyah, napi itu masuk wilayah Riau, tepatnya Dusun Saiyap, Desa Pangkalan Iris, Kecamatan Rupat, Bengkalis, Sabtu (13/7/2013) lalu.
Napi yang awalnya mengaku bernama Wandi itu datang sendiri dan tanpa perbekalan apapun. Ia hanya mengenakan baju yang melekat di badannya. Kepada warga, dia mengaku perantau asal Medan dan ingin mencari pekerjaan.
"Warga sebenarnya sudah curiga karena dia datang tanpa indentitas dan perbekalan apapun. Begitu pun warga setempat sempat memberikan kesempatan buat napi itu untuk tidur di salah satu rumah warga," kata Hermansyah.
Saat beristirahat itulah, warga melaporkan kecurigaannya ini ke Polsek Rupat dan langsung berkoordinasi dengan Polres Bengkalis. Selanjutnya, Polres Bengkalis berkoordinasi dan mengirimkan foto napi tersebut ke Polda Sumut dan LP Tanjung Gusta.
"Dari sana, baru dapat dipastikan, bahwa orang yang datang ke desa itu napi Tanjung Gusta. Namanya bukan Wandi, tapi Jaka. Ia tersandung kasus narkoba," kata Hermansyah.(iwan/MRnetwork)
Sumber : halloriau
Editor : Ananda Donie
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.