Sebelum bertemu Zaenal, Suhaemah berstatus janda tiga anak. Akhir November lalu, perempuan asal Pandeglang, Banten itu berkenalan dengan Zaenal melalui Facebook.
Mulut manis pria yang mengaku bekerja sebagai sales ini mampu memikat Suhaemah. Dia pun berharap, kisah asmara di dunia nyata itu menjadi nyata.
Perempuan yang bekerja sebagai pegawai di salah satu toko di Asemka Jakbar itu makin klepek-klepek.
Bukan hanya mulut manis saja yang dimiliki Zaenal, tubuhnya juga menarik bagi kaum hawa.
Hubungan itu terus berlanjut hingga akhirnya Zaenal membawa orang tuanya dari Bekasi Jabar ke rumah Suhaemah di Angke, Tambora Jakbar. Saat itu perempuan yang sudah cukup lama menjanda tak kuasa menolak ajakan Zaenal menikah.
Akhirnya mereka menggelar acara akad nikah di kampung halaman Suhaemah di Pandeglang Banten pada Desember lalu. Di acara pernikahan itu, Suhaemah sangat berseri-seri. Dia tak lagi tidur sendiri.
Namun petaka datang. Pada suatu ketika Suhaemah membawa uang Rp 300 juta yang merupakan uang ganti rugi pengangsuran tanah di kampung halamannya. Dia lantas memberitahu sang suami bahwa uang itu disimpan di dalam tas pakaian. Maksud hati agar suaminya ikut menjaga tas itu.
Ternyata tindakannya itu justru membawa pada penyesalan. Sehari setibanya di Jakarta dua minggu lalu, saat Suhaemah datang dari mengantar anaknya ternyata sang suami sudah tak ada di rumah.
Uang Rp 300 juta miliknya juga raib. Seketika itu Suhaemah lemas. Dia pun melaporkan ulah suaminya itu ke polisi. Kanit Reskrim Polsek Tambora Iptu Widharma Wijaya mengatakan selama dua minggu pihaknya mencari keberadaan Zaenal. Akhirnya suami sekaligus pencuri itu berhasil ditangkap di Bandung. Saat hati Suhaemah hancur berkeping-keping, kala itu Zaenal malah asik berpesta di salah satu apartemen di Bandung. (ak27)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.