KOTAAGUNG [ArtikelKeren] NEWS – Kapolres Tanggamus AKBP Adri Effendi, S.H., M.H. melakukan gelar pasukan Operasi Lilin Krakatau 2013 kemarin. Operasi dalam rangka pengamanan Natal dan tahun baru itu akan berlangsung sejak 23 Desember 2013 hingga 1 Januari 2014. Operasi ini melibatkan semua kesatuan di polres setempat dan personel gabungan.
Dalam Operasi Lilin Krakatau 2013, menurut Kapolres, sekitar 400 personel gabungan akan dikerahkan untuk pengamanan Natal dan tahun baru 2014.
Personel gabungan itu terdiri atas berbagai instansi, seperti Polres Tanggamus, unsur TNI dari Kodim 0424 Tanggamus, Dishubkominfo, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Senkom, dan pemadam kebakaran (damkar).
Dikatakannya, melalui Operasi Lilin Krakatau yang akan dilakukan selama 10 hari terhitung 23 Desember 2013 sampai 1 Januari 2014 itu diharapkan situasi kamtibmas pada Natal dan tahun baru kondusif. ’’Perayaan Natal dan tahun baru dapat berjalan lancar, aman, dan tertib tanpa ada gangguan apa pun,’’ kata Kapolres.
Karena itu, lanjutnya, pada perayaan Natal, Rabu 25 Desember, sejumlah anggota Polres Tanggamus akan ditugaskan untuk melakukan pengamanan di tempat–tempat ibadah, baik yang ada di Tanggamus maupun Pringsewu.
Demikian juga pada sepanjang jalan lintas barat (jalinbar) wilayah Tanggamus dan Pringsewu, polres mendirikan pos–pos pengamanan yang berada di sejumlah titik lokasi.
Antara lain, pos pengamanan di Kecamatan Pringsewu, Pringsewu; serta pos pengamanan di Gisting dan Kotaagung, Tanggamus.
Terpisah, Polres Waykanan juga akan mempersiapkan 150 personelnya dalam mengamankan Natal dan tahun baru 2014. Hal itu disampaikan Kapolres AKBP Kunto Prasetya, S.I.K. dalam gelar pasukan persiapan pelaksanaan Operasi Lilin Krakatau jelang Natal dan tahun baru 2014 di halaman mapolres kemarin.
Menurut Kapolres, gelar pasukan itu guna mematangkan persiapan seluruh elemen yang terlibat dalam pengamanan Natal dan tahun baru 2014.
"Pengamanan Natal dan tahun baru nantinya dilaksanakan secara bersama-sama oleh TNI/Polri, Dinas Perhubungan, Pramuka, Pol. PP, serta Dinas Kesehatan yang nantinya ditempatkan di titik-titik tertentu," kata Kapolres.
Seperti jalan-jalan protokol maupun gereja ataupun tempat–tempat hiburan yang kerap digunakan masyarakat dalam merayakan Natal dan tahun baru yang dimungkinkan di tempat itu terjadi tindakan kriminal,” ungkap Kapolres. (ak27)
Dalam Operasi Lilin Krakatau 2013, menurut Kapolres, sekitar 400 personel gabungan akan dikerahkan untuk pengamanan Natal dan tahun baru 2014.
Personel gabungan itu terdiri atas berbagai instansi, seperti Polres Tanggamus, unsur TNI dari Kodim 0424 Tanggamus, Dishubkominfo, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Senkom, dan pemadam kebakaran (damkar).
Dikatakannya, melalui Operasi Lilin Krakatau yang akan dilakukan selama 10 hari terhitung 23 Desember 2013 sampai 1 Januari 2014 itu diharapkan situasi kamtibmas pada Natal dan tahun baru kondusif. ’’Perayaan Natal dan tahun baru dapat berjalan lancar, aman, dan tertib tanpa ada gangguan apa pun,’’ kata Kapolres.
Karena itu, lanjutnya, pada perayaan Natal, Rabu 25 Desember, sejumlah anggota Polres Tanggamus akan ditugaskan untuk melakukan pengamanan di tempat–tempat ibadah, baik yang ada di Tanggamus maupun Pringsewu.
Demikian juga pada sepanjang jalan lintas barat (jalinbar) wilayah Tanggamus dan Pringsewu, polres mendirikan pos–pos pengamanan yang berada di sejumlah titik lokasi.
Antara lain, pos pengamanan di Kecamatan Pringsewu, Pringsewu; serta pos pengamanan di Gisting dan Kotaagung, Tanggamus.
Terpisah, Polres Waykanan juga akan mempersiapkan 150 personelnya dalam mengamankan Natal dan tahun baru 2014. Hal itu disampaikan Kapolres AKBP Kunto Prasetya, S.I.K. dalam gelar pasukan persiapan pelaksanaan Operasi Lilin Krakatau jelang Natal dan tahun baru 2014 di halaman mapolres kemarin.
Menurut Kapolres, gelar pasukan itu guna mematangkan persiapan seluruh elemen yang terlibat dalam pengamanan Natal dan tahun baru 2014.
"Pengamanan Natal dan tahun baru nantinya dilaksanakan secara bersama-sama oleh TNI/Polri, Dinas Perhubungan, Pramuka, Pol. PP, serta Dinas Kesehatan yang nantinya ditempatkan di titik-titik tertentu," kata Kapolres.
Seperti jalan-jalan protokol maupun gereja ataupun tempat–tempat hiburan yang kerap digunakan masyarakat dalam merayakan Natal dan tahun baru yang dimungkinkan di tempat itu terjadi tindakan kriminal,” ungkap Kapolres. (ak27)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.