Kapolres Kampar AKBP Ery Apriono kepada pers termasuk Riau Pos Online, Kamis tadi (26/12) menegaskan kejadian ini merupakan lakalantas tunggal (out of control) masuk jurang dan tenggelam ke Sungai Kampar sedalam 20 meter.
Mobil travel ini membawa enam penumpang. Korban akibat kejadian tersebut dua orang meninggal dunia atas nama Syukur (68) pensiunan di Padangpanjang, Sumbar, Maineli (50) ibu rumah tangga tinggal di Padangpanjang.
Korban luka berat satu orang atas nama Titis Yunizar (56) PNS di Padang timur. Korban luka ringan dua orang yakni Nelfitra (49) PNS di Padang Kota, Rahmadani Harahap (24) warga Lipatkain. Satu orang belum ditemukan atas nama Faeyza Kurniawan (1,10 tahun) cucu dari korban meninggal dunia Syukur dan Maineli. Sedangkan pengemudi Pak Mun (40) warga jalan gunung Merapi Blok S No 2 Padang Wisma Indah diduga melarikan diri.
Kronologis kejadian, mobil Isuzu Panther ini bergerak dari Padang menuju Pekanbaru Rabu malam (25/12) pukul 20.00 hilang kendali bergerak ke kanan dan masuk jurang ke dalam sungai sedalam 20 meter di Km 77/78 Desa Merangin Kecamatan Kuok, Kampar. Korban dua meninggal dunia dan dua korban luka ringan sekarang dititip di Puskesmas Kuok, dan satu orang luka berat dibawa ke RSUD Bangkinang.
"Sekarang ini sedang dilakukan pencarian korban yang hilang dan belum ditemukan oleh jajaran Polsek Bangkinang Barat bersama Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Kampar dan Tim SAR Pekanbaru," kata Kapolres Kampar AKBP Ery Apriono.
Upaya yang telah dilakukan kata Kapolres Kampar, menyelamatkan korban, mencatat identitas korban selamat, dan saksi-saksi. Mengamankan dan evakuasi barang bukti mobil Isuzu Panther dari sungai dan barang bukti lainnya. Travel ini apakah travel gelap atau travel resmi sedang diselidiki aparat berwajib. (ak27)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.