Empat toko yang awalnya terbakar adalah satu pintu toko aluminium, toko A Jaya Knalpot, dan Toko Sari Bangunan dua pintu. Kemudian api merembet ke belakang toko dan meludeskan delapan rumah penduduk.
Informasi yang dikumpulkan Riau Pos Online saat tiba di TKP pagi tadi, api masih menyala dan mobil pemadam kebakaran masih memadamkan api. Drama penyelamatan diri para korban kebakaran saat api membakar cukup memilukan. Keluarga Anto dan isterinya Aicheng beserta empat anaknya-warga Tionghoa pemilik Toko Panam Jaya Motor yang bersebelahan dengan lokasi kebakaran nyaris saja hangus terbakar.
Anto dan isterinya terkurung dalam ruko dua lantainya saat api hampir menjilat bangunan rukonya. Mereka tak bisa buka pintu ruko depan karena api besar dari sebelah depan. Maka Anto dan isteri keluar dari dapur belakang. Namun ada rintangan pula karena ada tembok setinggi 2 meter dan atas tembok dipasang jeruji besi runcing seperti mata panah. Akhirnya Anto ambil pipa besi dan naik menyelematkan diri keluar terlebih dulu disusul empat anaknya. Namun isterinya tertinggal di dalam dan isterinya juga berhasil manjat tembok itu. Namun ketika isterinya sampai di luar, tangannya nancap di jerusi besi mata panah itu dan menjerit kesakitan. Akhirnya Anto menaikkan isterinya lagi ke atas agar tangan isterinya terlepas dari tancapan itu dan berhasil selamat.
Sementara delapan rumah penduduk yang ikut terbakar di belakang empat toko ini ada pula drama penyelamatan penduduk dari jebakan api. Seorang warga terpaksa membobol langit-langit ruang tamu rumahnya karena api di depan membesar. Dia memanjat dan berhasil keluar.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru Andri Sukarmen kepada Riau Pos Online di lokasi kebakaran pagi tadi mengatakan empat toko yang terbakar milik H Oyon dan lainnya di RT 04 RW 05 Kelurahan Sidomulyo Barat Kecamatan Tampan Pekanbaru. Lima unit mobil pemadan dan 18 personel pemadam dikerahkan selama dua jam 10 menit menjinakkan api.
Ada insiden yang menimpa Komandan Pleton Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru Zulfahmi. Saat mobil pemadam dan mobil komando pemadam sampai di depan Pasar Pagi Arengka Pekanbaru akan menuju lokasi kebakaran, mobil pemadan yang usia tua blong remnya dan menabrak mobil komando di depannya yang ditumpangi Zulfahmi sehingga Zulfahfi kepala belakangnya rober terbentur dan dirawat di RS Eka Hospital Pekanbaru.
Laporan kebakaran dari penduduk diterima pukul 05.05 WIB, respon 9 menit. Sumber api diduga korsleting listrik dari toko aluminium, tidak ada korban jiwa, kerugian mencapai miliaran rupiah. (RP)
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.