Hanya saja, tidak semua pejabat yang dilantik hadir karena undangan pelantikan terkesan mendadak. Sebagian dari pejabat yang berada di luar ibukota kabupaten terlambat datang hingga tidak bisa mengikuti proses pelantikan dari awal.
Pejabat eselon III yang dilantik diantaranya, H Alfakhrurrazy (Sekretaris Disprindag), Suparman (Kabag PDE), Arjunaidi (Sekretrais Dispas dan Kebersihan), Syafrudin ( Sekretaris Badan Ketahanan Pangan), Effendi Ahmad (Sekretrais Perkebunan dan Kehutanan), Eri Kusuma Pribadi (Sekretaris Disbudparpora), Basri (Kabid di Perkebunan dan Kehutanan).
Burhanuddin mengatakan, pejabat struktural yang telah menempati tugas baru diminta untuk segera mempelajari, mendalami dan memahami tugas pokok dan fungsi jabatan.
"Saudara-saudara akan sulit bekerja dengan baik, bahkan akan menghasilkan kinerja yang buruk jika saudara tidak paham dan tidak melaksanakan tugas dan fungsi jabatan saudara secara baik," ujar Bupati.
Dikatakan, jabatan struktural memiliki arti yang penting dan strategis dalam organisasi pemerintahan, karena pejabat yang dipercayakan memegang jabatan struktural, menjalankan fungsi kepemimpinan ataupun berperan sebagai manager dalam organisasi pemerintahan.
"Sebagai orang yang berperan sebagai pimpinan, saudara-saudara yang dipercayakan duduk dalam jabatan struktural dituntut memiliki kemampuan dan karakteristik, sehat, berdisiplin tinggi, cerdas, kreatif, terampil, berpikir maju, tekun, enerjik, memiliki loyalitas. Harus berorientasi pada tugas, konsisten atau berpendirian yang teguh dan bertanggungjawab serta memiliki kemampuan untuk bekerjasama atau berkoordinasi," katanya.(zulkarnaen)
Sumber : halloriau
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.