Dengan potensi yang cukup besar, Pulau yang berpenduduk lebih dari 40 ribu jiwa ini diharapkan jadi tumpuan Pendapatan Asli Daerah (PAD) masa depan Kabupaten Kepulauan Meranti.
Demikian diungkapkan Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan MSi, saat Safari Ramadhan ke Desa Kayu Ara Kecamatan Rangsang Pesisir, belum lama ini.
Safari Ramadhan kali ini tidak hanya sebatas kunjungan resmi ke desa yang dibangun sejak tahun 1920 itu, namun juga disertai dengan pemberian sejumlah bantuan untuk anak-anak yatim, kaum dhuafa dan bantuan sosial untuk sejumlah masjid.
"Pulau Rangsang ini kita plot sebagai kawasan industri masa depan Kepulauan Meranti. Potensi kekayaan sumber daya alam pulau ini belum digarap dan ini menjadi cadangan PAD Meranti kedepan. Untuk itu, pulau ini akan butuh strategi pembangunan yang berbeda dari pulau-pulau lainnya di Meranti,"ungkap Bupati Irwan.
Dikatakannya, Pulau Rangsang memiliki potensi sumber daya alam yang sangat berlimpah. Pulau ini tidak hanya menjadi salah satu lumbung pangan, tapi juga memiliki berbagai potensi kekayaan yang belum digarap.
Diantaranya, potensi budidaya garam laut, tambang pasir laut, migas, biji timah dan potensi perkebunan kopi dan kelapa terluar yang dimiliki Meranti.
Potensi perkebunan di pulau ini, sepanjang tahunnya mampu menyuplai ratusan ton bijih kopi kualitas ekspor yang menjadi penyuplai utama industri pengolahan kopi Malaysia Nascafe.
"Perkebunan kelapa yang luas, juga merupakan penyumbang lebih dari 70 persen industri pengolahan kelapa di Malaysia. Untuk itu, dengan potensi kekayaan tambang dan perkebunan yang dimiliki Pulau Rangsang ini menjadi incaran sejumlah investor untuk membangun industri. Diantaranya investor dari China dan Korea yang telah menjajaki peluang investasi di Pulau Rangsang," ungkapnya.
Ditambahkan Bupati, untuk menggesa percepatan pembangunan KIR, Pemkab Kepulauan Meranti berupaya membangun sinergi dengan pihak swasta dan BUMN. Terutama dalam upaya menggesa pembangunan infrastruktur dasar, mulai dari jalan, jembatan, pelabuhan dan listrik.
Kebijakan ini tentunya dilakukan melalui kerjasama jangka panjang yang saling menguntungkan. Khusus untuk pembangunan jalan lingkar, Pemkab Kepulauan Meranti merencanakan melaui program multiyears. (susanto/MRnetwork)
Sumber : halloriau
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.