Informasi yang dirangkum menyebutkan bahwa arus kendaraan sejak pukul 17.00 WIB sudah dapat kembali melintasi dermaga yang sempat ambruk karena seling MB penghubung di dermaga ambruk. Pihak Dinas Perhubungan, Telekomunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) bersama Administrator Pelabuhan (Adpel) Bengkalis membenarkan hal tersebut.
Kadishubkominfo Arman AA, Kamis (18/7/2013) menyebutkan bahwa patahnya seling MB dermaga karena berusia sudah tua dan lapuk. Namun begitu terjadi kerusakan, pihaknya langsung berupaya melakukan perbaikan dengan membeli seling MB ke kota Dumai dan pada hari itu juga langsung dilakukan pemasangan, sehingga jalur transportasi ke pulau Bengkalis maupun daratan Sumatera via roro hanya terputus sehari.
''Alhamdulillah, perbaikan seling MB dermaga itu hanya memakan waktu beberapa jam saja. Sejak Rabu sore pukul 17.00 WIB aktifitas penyeberangan sudah berjalan normal kembali,'' jelas Arman.
Terpisah, pengamat pembangunan di Bengkalis Reza Alfian menyebutkan bahwa Pemkab Bengkalis harus segera menggesa pembangunan dermaga baru pelabuhan roro Air Putih. Saat ini usia dermaga sudah lebih 20 tahun, banyak bahagian dermaga dan pelabuhan yang sudah keropos sehingga harus dibangun dermaga tambahan disampingnya.
''Setahu saya pada tahun 2011 lalu sudah diusulkan anggaran pembangunan peningkatan sarana penyeberangan roro dengan anggaran mencapai Rp 50 milyar. Akan tetapi sampai sekarang realisasi kegiatan fisiknya masih nihil sama sekali, padahal rencananya sudah dua tahun berjalan, termasuk perencanaannya juga sudah dibuat tahun 2011 lalu,''papar Reza, yang juga seorang konsultan tersebut mempertanyakan. (Alfisnardo)
Sumber : halloriau
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.