BENGKALIS [ArtikelKeren] NEWS - Wakapolres Bengkalis, Kompol Ida Ketut Gahananta KR didampingi Kabag Ops Kompol Firman Frans Widodo Sianipar memimpin rapat koordinasi lintas sektoral operasi ketupat 2013 dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri 1434 Hijiriah. Rapat berlangsung di aula Tribrata lantai II Mapolres Bengkalis jalan Pertanian, Selasa (30/7) kemarin.
Hadir dalam rapat tersebut, seluruh Kasat dan Kapolsek se-Polres Bengkalis, Dishubkominfo, Syahbandar, TNI AD, TNI AL, Jasa Raharja, Dinas Kesehatan, Kesbang, Satpol PP, dan Kemenag Bengkalis.
Rapat yang membahas persiapan titik pengamanan arus mudik dan arus balik tersebut mengagendakan pembagian personil lintas instansi dan penentuan titik-titik pos pengamanan untuk melayani masyarakat sehingga masyarakat yang melakukan perjalanan mudik merasa nyaman.
Titik posko pengamanan yang dijadikan indikator subjek operasi yakni di Mandau dan Pinggir yang merupakan Lintas Sumatra yang rawan kemacetan dan rawan ecelakaan. Diantaranya Simpang Balai Raja kecamatan Pinggir, Gate 2 Chevron kecamatan Mandau dan Simpang Bangko Mandau.
Usai rapat koordinasi, Wakapolres Polres Bengkalis Kompol Ida Ketut Gahananta KR mengatakan kepada wartawan, pihaknya telah menyiapkan 96 posko pengamanan yang tersebar di titik - titik keramaian dan daerah yang dianggap rawan kecelakaan dan kamtibmas, dengan jumlah personil Polri sebanyak 205 anggota ditambah 136 personil dari instansi terkait.
"Kita telah persiapkan 96 pospam dengan jumlah personil 205 ditambah 136 instansi terkait yang akan disebar dititik keramaian dan daerah rawan laka dan kamtibmas, seperti di dua Pelabuhan roro Bengkalis-Pakning, pelabuhan Bumi Laksmana Jaya (BSL-red), pelabuhan Selatpanjang, Pelabuhan Rangsang dan daerah Pinggir dan Mandau yang rentan akan ancaman kamtibmas," ungkap Ketut
Kemudian lanjut Ketut, direncanakan pelaksanaan operasi ketupat dimulai pada tanggal 2 Agustus (H-7) sampai dengan tanggal 16 Agustus 2013 (H+7), setelah sebelumnya akan digelar Upacara Gelar Pasukan di Mapolres Bengkalis yang direncanakan akan dihadiri oleh Bupati Bengkalis Herliyan Saleh pada tanggal 1 Agustus besok.
Disinggung terkait pengamanan di perairan Bengkalis, mantan Kapolsek Selatpanjang ini menuturkan telah menyiapkan 6 armada kapal patrol ditambah 1 speedboat distanbykan di pos Polair yang bekerjasama dengan TNI AL dan Syahbandar.
"Kita telah siapkan 7 armada laut untuk mengantisipasi arus mudik di perairan, dari mulai pulau Rupat sampai pulau Rangsang yang merupakan wilayah terluar di wilayah hukum Polres Bengkalis, dengan berkoordinasi dengan TNI AL dan Syahbandar,"tuturnya.(alfisnardo)
Hadir dalam rapat tersebut, seluruh Kasat dan Kapolsek se-Polres Bengkalis, Dishubkominfo, Syahbandar, TNI AD, TNI AL, Jasa Raharja, Dinas Kesehatan, Kesbang, Satpol PP, dan Kemenag Bengkalis.
Rapat yang membahas persiapan titik pengamanan arus mudik dan arus balik tersebut mengagendakan pembagian personil lintas instansi dan penentuan titik-titik pos pengamanan untuk melayani masyarakat sehingga masyarakat yang melakukan perjalanan mudik merasa nyaman.
Titik posko pengamanan yang dijadikan indikator subjek operasi yakni di Mandau dan Pinggir yang merupakan Lintas Sumatra yang rawan kemacetan dan rawan ecelakaan. Diantaranya Simpang Balai Raja kecamatan Pinggir, Gate 2 Chevron kecamatan Mandau dan Simpang Bangko Mandau.
Usai rapat koordinasi, Wakapolres Polres Bengkalis Kompol Ida Ketut Gahananta KR mengatakan kepada wartawan, pihaknya telah menyiapkan 96 posko pengamanan yang tersebar di titik - titik keramaian dan daerah yang dianggap rawan kecelakaan dan kamtibmas, dengan jumlah personil Polri sebanyak 205 anggota ditambah 136 personil dari instansi terkait.
"Kita telah persiapkan 96 pospam dengan jumlah personil 205 ditambah 136 instansi terkait yang akan disebar dititik keramaian dan daerah rawan laka dan kamtibmas, seperti di dua Pelabuhan roro Bengkalis-Pakning, pelabuhan Bumi Laksmana Jaya (BSL-red), pelabuhan Selatpanjang, Pelabuhan Rangsang dan daerah Pinggir dan Mandau yang rentan akan ancaman kamtibmas," ungkap Ketut
Kemudian lanjut Ketut, direncanakan pelaksanaan operasi ketupat dimulai pada tanggal 2 Agustus (H-7) sampai dengan tanggal 16 Agustus 2013 (H+7), setelah sebelumnya akan digelar Upacara Gelar Pasukan di Mapolres Bengkalis yang direncanakan akan dihadiri oleh Bupati Bengkalis Herliyan Saleh pada tanggal 1 Agustus besok.
Disinggung terkait pengamanan di perairan Bengkalis, mantan Kapolsek Selatpanjang ini menuturkan telah menyiapkan 6 armada kapal patrol ditambah 1 speedboat distanbykan di pos Polair yang bekerjasama dengan TNI AL dan Syahbandar.
"Kita telah siapkan 7 armada laut untuk mengantisipasi arus mudik di perairan, dari mulai pulau Rupat sampai pulau Rangsang yang merupakan wilayah terluar di wilayah hukum Polres Bengkalis, dengan berkoordinasi dengan TNI AL dan Syahbandar,"tuturnya.(alfisnardo)
Sumber : halloriau













0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.