''Kalau jenis-jenis Narkoba saja masyarakat tidak tahu, bagaimana bisa mereka membantu Pemerintah untuk meminimalisir peredaran narkoba,'' ujar Herliyan Saleh.
Pernyataan tersebut diungkapkan sehubungan dengan makin maraknya peredaran narkoba ditengah-tengah masyarakat. Sementara disisi lain, masyarakat ada yang tidak tahu apa saja jenis Narkoba tersebut.
Sosialisasi terhadap Narkoba menurut orang nomor satu di Negeri Junjungan ini, tidak hanya cukup dengan memperkenalkan dampak dari bahaya Narkoba kalau dikonsumsi. Namun harus lebih mendalam lagi yaitu jenis-jenis Narkoba yang sering dikonsumsi. Apalagi, berdasarkan informasi yang berkembang, sudah ada jenis Narkoba dalam bentuk permen karet.
''Dampak dari Narkoba dalam bentuk permen karet ini katanya bisa membuat seseorang lupa sehingga mau menurut saja dengan keinginan orang yang berencana berbuat jahat. Ini kan cukup berbahaya,'' kata Herliyan.
Menurut Herliyan, tanggung jawab untuk mensosialisasikan Narkoba tidak hanya berada pada Pemerintah. Namun juga masyarakat, termasuk Lembaga-lembaga non Pemerintah seperti LSM. Semakin banyak peran serta Organisasi-organisasi dalam mensosialisasikan bahaya Narkoba maka akan semakin tampak hasilnya di tengah-tengah masyarakat.
Khusus bagi Aparatur di lingkungan Pemkab Bengkalis, Herliyan mengatakan Pemkab Bengkalis tidak akan main-main dalam mengambil tindakan bagi mereka yang terbukti mengkonsumsi narkoba.
''Ini sudah kita buktikan, ada yang sudah kita berhentikan dan ada pula yang tidak mendapat jabatan. Seperti berkali-kali saya sampaikan, tidak ada toleransi atau zero toleran bagi pelaku Narkoba. Jadi bagi Aparatur di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, saya menghimbau jangan sampai terjerat dengan narkoba," papar Herliyan lagi.
Sumber : halloriau
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih atas partisipasi anda. Semoga hari ini menyenangkan.